for the next door

aku tahu segala tindakan mengandung resiko. kadang kita jadi tempat mengadu, tapi lain waktu justru kita yang akan diadu dengan orang lain. dan aku paham, bahwa tidak selamanya kita menjadi tempat tumpuan. karena orang lain memiliki idealisme masing-masing. aku pun tidak suka terlalu bertumpu pada satu orang saja.

mereka dan idealismenya, suka bertindak apa yang menurut mereka benar. kalau pikir mereka aku demikian, aku sendiri tidak yakin. aku hanya mencoba mempertahankan apa yang telah kuperjuangkan waktu itu, sampai aku berkelahi dengan orang besar di komunitasku. apa yang kudapat beberapa tahun ini? hanya pemandangan yang begitu-begitu saja dan tidak ada maknanya.

aku salah?? ya, dan aku sudah minta maaf tentang hal itu. tentang tidak keikutsertaanku dalam kegiatan mereka. meskipun aku di sana. terserah mereka sebenarnya. itu keputusan mereka. tapi aku rasa aku punya hak untuk tidak suka. dan apa pengaruhnya bagi kalian semua? karena kalian punya ketua. aku tidka bisa berbuat apa-apa kecuali mengatakannya pada kalian. lalu? ya, kebijakan ketua kalian untuk memutuskan sesuatu untuk kelompok itu.

kadang, kita akan merasakan apa yang disebut "sudah jatuh, tertimpa tangga pula". dan mungkin aku sedang aku rasakan saat ini.

Comments